Dolanku.com - Jalur transportasi melalui rel kereta antara Makkah ke Madinah pulang-pergi dengan durasi amat singkat disebut sebagai kereta cepat Haramain. Di mana, haramain secara harfiah artinya dua entitas yang haram. Yakni, dua kota Makkah dan Madinah. Kendati diakui, nama lain keduanya selain disebut Tanah Haram juga bisa disebut sebagai Tanah Suci.
Perlu diketahui, jika hanya menyebut Tanah Haram (bukan menggunakan kata Haramain) maka secara mutlak yang dimaksud yaitu Tanah Haram Makkah saja. Lebih lanjut, Madinah dan Makkah disebut sebagai Tanah Haram karena kedua kota tersebut merupakan zona khusus. Salah satunya yaitu diharamkan bagi orang kafir dan disucikan bagi orang beragama Islam.
Baca juga Umroh Mandiri Secara Backpaker, Berbiaya Murah Tanpa Biro Jasa Travel Umroh
Pada zaman Rasulullah, antara kedua kota di atas biasanya ditempuh selama 11 hari menggunakan unta. Beliau kerap kali melakukan perjalanan antara Haramain butuh waktu delapan hari. Dengan metode perjalanan yang dilakukan pada malam hari dan istirahat di siang hari. Akan tetapi, saat beliau hijrah dari Makkah ke Madinah diperlukan waktu selama 26 hari.
Kenyamanan dan Fasilitas Kereta Cepat Haramain
Kereta kecepatan tinggi Haramain atau Haramain High Speed Railway telah berhasil membuat waktu tempuh dari Madinah ke Makkah jadi semakin pendek. Wajar saja top speed tembus 500 Km/jam. Durasi singkat tersebut juga didukung oleh kenyamanan dan kenikmatan yang mumpuni saat di perjalanan.
Sebagaimana kereta umumnya, kereta cepat Haramain juga memiliki kelas ekonomi. Meski kelas bawah, bagi penumpang "baru" tetap dirasa sangat memuaskan. Fasilitas kursi masih terasa nyaman walau tak terlalu empuk. Nilai tambahnya ada arm rest (sandaran lengan) di kiri-kanan. Dengan dua pilihan mode duduk, mau tegak atau sedikit rebahan.
Jarak antara kaki dengan kursi di depan juga amat lapang. Penumpang yang tingginya lebih dari 170 cm enggak bakal mengalami badan maupun kaki pegal-pegal. Tas super besar dan koper dapat ditaruh pada rak khusus yang gampang dilihat ketika memasuki gerbong. Adapun, di atas tempat duduk dijadikan kompartemen guna menaruh tas punggung atau barang bawaan ukuran sedang.
Colokan listrik untuk mengisi daya HP, tablet, atau laptop disedikan pada setiap kursi. Dengan begitu, penumpang tidak bakal berebutan stop kontak. Sayangnya, Haramain Express goyangannya enggak sehalus kereta cepat lain yang jauh lebih lama muncul di dunia. Sebut saja seperti Shinkansen di Jepang dan TGV di Prancis.
Berbagai fasilitas ada di kereta kebanggaan para Tamu Allah yang sedang umrah dan haji tersebut. Terdapat satu gerbong khusus yang menerima pembelian jajanan ringan dan minuman. Misalnya, untuk kopi Americano dihargai 12 riyal atau diperkirakan 48 ribu rupiah satu gelas. Terkait fasilitas lain, hampir sama dengan sistem kereta cepat pada umumnya.
Sejarah Singkat Kereta Cepat Haramain
Secara resmi kereta cepat Haramain Express dibuka untuk umum pada 25 September 2018 (5 tahunan lalu). Sebelum itu, proses pembangunan sudah dimulai sejak lama pada tahun 2009. Akan tetapi, pengoperasian secara penuh antara Madinah ke Makkah pertama kali baru dibuka pada 31 Maret 2021. Di mana, masa pandemi membikin perjalanan antara dua kota itu sempat tertunda.
Pada waktu itu, anggaran proyek kereta cepat Haramain direncanakan seharga US$ 7,78 miliar atau sekitar Rp 117 triliun. Dengan target mampu menampung 60 juta penumpang setiap tahun. Dengan kapasitas terdiri dari 35 rangkaian gerbong yang berisi 417 kursi sekali angkutan perjalanan. Artinya, mampu menampung setidaknya 20 ribu penumpang per jam.
Cara Pemesanan Tiket Kereta Cepat Haramain
Langkah memesan tiket bisa diterapkan secara online melalui halaman situs resmi Haramain High Speed Railway https://sar.hhr.sa/timetable# atau install aplikasi HHR train. Lalu, pilih lokasi keberangkatan dan stasiun tujuan. Pilih tanggal perjalanan. Kemudian, tekan tombol search. Setelah muncul hasilnya (tanggal, jam, dan harga tiket), tentukan jadwal yang sesuai kebutuhan perjalanan.
|
Persiapan perjalanan naik kereta cepat Haramain (sumber foto samaaenglish.tv) |
Sesudah memutuskan jadwal perjalanan sesuai keperluan, berikutnya isi data diri. Tentu, khusus penumpang internasional wajib pula termasuk mengisi identitas sesuai dokumen paspor. Selanjutnya, lalukan pembayaran dengan metode kartu debit atau bisa kartu kredit. Akhirnya ketika pembayaran sudah dikonfirmasi, calon penumpang bakal langsung menerima tiket yang dikirim ke alamat email.
Jalur Kereta dan Harga Tiket Kereta Cepat Haramain Express
Jarak jalur rel kereta api dari Makkah ke Madinah yang begitu jauh cukup diperlukan waktu 2 jam 20 menit saja. Fakta tersebut tentu lebih unggul kecepatannya daripada bus kota sebagai penghubung dua kota suci, dari Madinah ke Makkah atau sebaliknya. Memakai bus, jarak Haramain yang terbilang jauh itu ditempuh dengan durasi antara 6-8 jam.
Sedangkan, secara keseluruhan jalur kereta cepat Haramain tersebut berjarak 449,2 km. Artinya, rute tersebut tidak hanya Madinah-Makkah. Melainkan melewati dulu ke Jeddah. Diimbuhi, terdapat jalur ekstra sepanjang 3,75 km yang langsung tersambung dengan Bandara Internasional King Abdulaziz di Kota Jeddah.
Rute Kereta Cepat Haramain Ekspres dari Makkah ke Madinah meliputi stasiun-stasiun berikut:
1. Stasiun Makkah (berjarak 8,7 km dengan Masjid al Haram atau Kakbah dengan perjalanan kendaraan di jalan raya)
2. Stasiun Jeddah
3. Bandara Internasional King Abdulaziz
4. Stasiun King Abdullah Economic City di Rabigh
5. Stasiun Madinah (berjarak 16,3 km dengan Masjid Nabawi dengan perjalanan kendaraan di jalan raya)
Harga tiket kereta berkecepatan tinggi Haramain dari Makkah ke Madinah untuk kelas ekonomi dikenai 150 sar (Saudi Arabian Riyal). Itu setara dengan sekitar 606 ribu rupiah. Di sisi lain, untuk kelas bisnis biaya tiketnya yaitu 315 sar atau sebanding dengan kisaran Rp 1.373.000,-. Tarif sebesar itu bagi sebagian kalangan tergolong murah dan sangat membantu.
Baca juga Saran PT KAI Saat Barang Bawaan Penumpang Tertinggal atau Hilang
Rekor Mengangkut Penumpang Jamaah Haji Tahun 2023
Kereta api Haramain memecahkan rekor mengangkut jamaah haji pada hari pertama haji tahun 2023 sebanyak 33.494 orang. Dengan capaian sebanyak 131 kali trip (perjalanan) per harinya di hari-hari puncak penyelenggaraan haji. Angka tersebut berarti memiliki tingkat keterisian sebesar 98%. Dengan kata lain, lonjakan penumpang mencapai 96% pengguna di banding musim haji tahun 2022.
Lebih rinci, jumlah seluruh perjalanan (trip) yang dioperasikan pada haji 2023 mencapai 3.627 kali. Angka tersebut menunjukkan peningkatan 79% daripada tahun sebelumnya. Hal itu artinya total di tahun 2023 ada 750.000 penumpang. Kendati demikian, hanya 60 trip yang berangkat dari Makkah dengan rincian 6 pemberangkatan kereta pada setiap jamnya.
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Khusus Jamaah Umrah dan Haji, Sebelum Naik Kereta Cepat Haramain dari Madinah ke Makkah Mesti Baca ini Dulu"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di Dolanku.com