Dolanku.com - Setiap keputusan individu, baik itu masih berupa pemikiran maupun tindakan, semuanya berasal dari hasil pengolahan sistem rumit yang ada di otak. Di mana, sebagai pusat saraf nyatanya otak tidak hanya mengurusi masalah yang berat-berat terkait otot maupun gerak tubuh.
Lebih dari itu, otak juga mengurusi hormon-hormon yang mengalir di dalam tubuh. Salah satunya pasti yaitu "hormon bahagia". Sebuah hormon yang dapat menciptakan sensasi melayang, rileks, puas, nyaman, senyum, tawa, hingga fantasi-fantasi indah yang ada di alam pikiran.
Baca juga 3 Sebab Tiba-tiba Kebahagiaan Jadi Hilang
Berikut ini empat hormon atau senyawa yang menimbulkan bahagia sekaligus cara-cara dalam memperolehnya:
1. Hormon Dopamine
Hormon dopamine adalah senyawa kimia di dalam otak yang bertugas menyampaikan rangsangan yang diterima dari luar ke beberapa bagian tubuh lainnya. Oleh sebab itu, hormon dopamine kerap disebut sebagai neurotransmiter. Yakni, senyawa yang menghantarkan stimulus (pesan) ke sel saraf.
Cara mendapatkan kebahagiaan melalui dopamin ialah merokok, memakai narkoba, minuman keras, minum kopi, makanan enak (manis dan ada kandungan adiktif), mandi air hangat, suplemen, dan lain-lain. Sayangnya, umumnya cara ini berpeluang besar bikin kecanduan.
Tatkala jumlah hormon dopamine yang mengalir di tubuh tepat (tidak kurang maupun berlebihan) sangat berguna untuk memunculkan perasaan senang, jatuh cinta, percaya diri, bersemangat, meningkatkan fokus berkonsentrasi, hingga termotivasi melakukan kegiatan.
Sebaliknya, ketika seseorang kelebihan hormon dopamin dalam tubuh dapat berdampak pada memiliki obsesi alias euforia yang tinggi di luar nalar, gelisah, libido seksual yang teramat kuat, susah tidur (insomnia), sampai gampang terserang stres.
2. Hormon Oxytocin
Hormon oksitosin adalah senyawa yang dihasilkan oleh bagian otak yang disebut hipotalamus yang kemudian diedarkan melalui aliran darah untuk bertugas menyebarkan "perintah" menurunkan stres di dalam tubuh. Di mana, ketika hormon itu melimpah dalam tubuh dapat memunculkan rasa percaya.
Hormon oxytocin juga disebut sebagai hormon cinta. Sebuah hormon yang menjadi perekat ikatan emosional. Sebab, biasanya ormon oksitosin mengalir deras pada orang yang sedang jatuh cinta. Bukan cuma cinta antara lawan jenis. Akan tetapi pula kasih sayang dari orang tua kepada anaknya.
Sebagaimana dopamin, hormon oxytocin juga bertindak sebagai neurotransmiter. Artinya, sentuhan fisik antar kulit sangat berperan dalam memproduksi hormon tersebut. Misalnya ibu yang sedang menyusui, proses persalinan (kotraksi/gesekan di rahim), sampai proses reproduksi (hubungan intim).
Selain melalui sentuhan fisik, hormon ini juga bisa mengalir deras tatkala seseorang melakukan tindakan sedekah atau menolong. Inilah sebabnya kenapa setelah melakukan tindakan kebaikan bukannya merasa rugi atau kehilangan, justru yang ada hati terasa lega dan bahagia.
|
Ilustrasi 4 hormon kebahagian (sumber gambar koleksi pribadi) |
Cara lain untuk mendapatkan kebahagian melalui homron oxytocin yaitu pijat, yoga, ungkapan perasaan cinta, kegiatan menyenangkan bersama, berbagi cerita, sering melakukan pengecekan terhadap orang yang dicintai, melakukan komunikasi intens dengan orang yang disayangi, hingga rutin menjaga kebersihan diri.
3. Hormon Endorphin
Hormon endorfin adalah senyawa kimia yang dihasilkan tubuh untuk menanggulangi atau meredakan rasa sakit secara fisik atau nyeri maupun perasaan stres. Artinya, hormon ini bakal melenyapkan hal-hal negatif dalam tubuh dengan cara memberikan stimulus (pesan) positif sehingga tak panik.
Salah satu cara terbaik untuk melepaskan hormon endorphin dalam tubuh yaitu olahraga. Dengan demikian, olahraga enggak hanya berefek bagus bagi fisik badan tetapi juga bermanfaat penting bagi kesejahteraan mental. Tentu, dengan catatan durasi dan "beban" olahraganya tidak berlebihan.
Tips berikutnya agar mendapatkan hormon endorphin ialah melakukan tertawa. Baik dilakukan dengan menonton video maupun tertawa bersama-sama orang lain. Begitu pula mendengarkan musik tak kalah bagus dalam upaya melepaskan senyawa kebahagian itu ke aliran jaringan tubuh.
4. Hormon Serotonin
Hormon serotonin adalah senyawa di tubuh yang bertugas menstabilkan dan memperbaiki suasana hati menjadi lebih baik. Hormon ini juga berperan dalam menjaga jam tidur, mengatur nafsu makan, mengelola kemampuan belajar, hingga kemampuan otak dalam menyimpan memori (ingatan).
Baca juga Kenapa Memandangi Lawan Jenis Bikin Bahagia dan Bermanfaat Bagi Motivasi Diri?
Paparan sinar matahari ke mata dapat memicu hormon serotonin mengalir di tubuh. Serta, menikmati keindahan pemandangan alam juga turut andil dalam mendapatkan hormon tersebut. Bahkan, cukup dengan berdo'a atau beribadah penuh keyakinan sudah mampu membuat tubuh memproduksi serotonin.
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "4 Senyawa Kebahagiaan di Tubuh dan Cara Mendapatkannya"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di Dolanku.com