Dolanku.com - Luruskan tujuan wisata yang hendak diterapkan. Jangan sampai wisata yang dilakukan dimaksudkan untuk dipamerkan. Apalagi kalau bukan demi membuat orang lain iri, terkagum, marah, terkalahkan, atau yang semacamnya.
Intinya, cegah berwisata dipakai sebagai alat unjuk diri sehingga menjadi simbol telah berhasil mencapai level sukses dan prestasi tertentu. Apalagi sebelum berwisata didahului oleh gembar-gembor, agar banyak kalangan yang tahu.
Lebih bijak dan elok dipandang, berwisatalah secara sendirian serta tanpa ingin diketahui publik. Kecuali, hanya diberitahukan kepada orang yang terdekat dan terpercaya. Itupun, fungsinya untuk jaga-jaga saja ketika keadaan darurat.
Tak usah malu maupun merasa rendah diri lantaran cuma "bisa" traveling sendirian. Justru, dengan melakukan perjalanan sendiri (solo traveling) kalian bisa berhemat dan bebas memilih tanpa kompromi apalagi kekangan dari "pendamping".
Alih-alih banyak persiapan dan menguras pikiran saat di tengah jalan gara-gara "diskusi" dengan teman seperjalanan, malah semua bisa dilakukan secara mendadak. Tanpa perlu dulu mengatur keuangan dan waktu supaya "selaras" dengan teman.
Lagi pula, berwisata enggak harus mahal dan jauh. Rekreasi sederhana serta lokasinya dekat, juga terkadang sudah cukup bikin hati bahagia. Misalnya berkunjung ke alun-alun luar kota terdekat, car free day luar kota terdekat, dan lain-lain.
Baca juga 5 Destinasi Wisata ini Pasti Ada di Dekat Kotamu! Murah, Dekat, dan Menyehatkan
Manfaat berwisata sendiri yaitu leluasa bertemu lantas berinteraksi dengan orang yang baru. Bayangkan, sungguh timbul canggung dan serba salah tatkala berwisata bersama keluarga atau sahabat tiba-tiba kalian "tinggalkan" dan cuekin begitu saja guna dapat kenalan baru.
Lebih dari itu, kesendirian merupakan tanda kemandirian dan kemerdekaan. Nah, dalam konteks jalan-jalan secara sendirian perlu diketahui bahwa tidak semua orang berani berwisata sendirian. Hal inilah yang istimewa, lantaran terdapat perbedaan dengan umumnya banyak orang.
|
Sedang berwisata sendiri di Kota Malang (sumber foto koleksi pribadi) |
Siapapun yang berhasil melakukan sesuatu yang spesial (khusus) bakal menimbulkan rasa puas dalam diri. Bahkan, kepuasan yang memunculkan bahagia dalam diri tersebut sudah mengalami peningkatan hanya dengan merencanakan atau membayangkan suatu perjalanan yang akan diterapkan.
Sebagaimana umumnya manfaat kesendirian (bukan kesepian), di kala kalian sendiri dalam berwisata membuat peluang memperoleh inspirasi makin besar. Asumsinya, berwisata disertai teman berisiko pada pikiran serta jiwa yang terbebani sehingga kecil potensinya untuk sempat "merenung".
Baca juga Perbedaan Kesendirian dan Kesepian
Hindari pula berfoto-foto di destinasi wisata yang diniatkan untuk pamer pada sosial media. Berswafoto memang dibolehkan. Akan tetapi kalau itu hendak ingin pamer, lebih baik jangan ambil foto. Bahagialah secara alami. Tanpa syarat harus dilihat serta dinilai oleh orang lain.
Tulisan milik *Dolanku* lainnya:
Terima kasih telah membaca tulisan kami berjudul "Manfaat Berwisata Sendirian atau Solo Traveling"
Posting Komentar
Berkomentar dengan bijak adalah ciri manusia bermartabat. Terima kasih atas kunjungannya di Dolanku.com